Pemanfaatan Bahan Baku Lokal Sebagai Pakan Alternatif Ayam KUB Di Yogyakarta

Abstract

Pakan merupakan faktor penting dalam usaha ternak ayam, namun, biaya pakan bisa mencapai 60-70% dari total biaya produksi. Masalah yang sering dihadapi peternak adalah kelangkaan bahan baku pakan dan mahalnya harga pakan impor, terutama pakan sumber protein dan sumber energi seperti tepung ikan, bungkil kedelai, dan jagung.  Kondisi tersebut menyebabkan harga pakan menjadi tidak terjangkau oleh peternak, sehingga diperlukan pengujian pemanfaatan bahan pakan lokal sebagai alternatif pengganti pakan komersial. Pengujian bertujuan untuk mengetahui efisiensi pakan lokal alternatif terhadap pemeliharaan ayam KUB. Pengujian dilakukan menggunakan produk samping filet ikan patin dan roti afkir yang tersedia di Yogyakarta. Kedua bahan difermentasi menggunakan ragi roti 0,2% selama 5 hari agar tidak mudah busuk dan berjamur. Pakan alternatif hasil fermentasi dicampur dengan pakan starter dengan perbandingan 1:1 diberikan pada 20 ekor ayam KUB grower (unsex) selama 6 minggu dan sebagai pembanding,
ayam KUB dengan jumlah dan umur yang sama (unsex) diberi pakan starter 100%. Hasil pengamatan menunjukkan bahwa peningkatan bobot ayam yang mendapat campuran pakan alternatif relatif lebih tinggi dibanding ayam yang diberi pakan starter 100%, dengan efisiensi pakan (FCR) 3,92 dan cost per FCR Rp25.833,00.