Telaah Fisik Ekonomis Penggunaan dan Pengusahaan Lahan di Wilayah Daerah Aliran Sungai Way Rarem Kabupaten Lampung Utara
Abstract
Indonesian
Sampai saat ini umumnya pengelolaan sumberdaya air masih terlalu dititikberatkan pada pemanfaatan air yang sudah tersedia, terbukti dengan pembangunan berbagai infrastruktur, yang sering sekali kurang diimbangi dengan usaha untuk melestarikan kondisi optimum di bagian hulu Daerah Aliran Sungai (DAS) yang merupakan aliran sungai. Sementara pembangunan waduk Way Rarem, Lampung Utara sedang berjalan telah terjadi perubahan drastis dari pola penggunaan dan pengusahaan lahan di bagian hulu DAS Way Rarem yang merupakan wilayah studi ini. Sebagian besar kawasan hutan lindung telah berubah menjadi areal perkebunan rakyat, pemukiman, perladangan dan berbagai bentuk lahan terlantar. Keadaan semacam ini, ditambah dengan terus meningkatnya jumlah penduduk pendatang, diduga akan memperpendek umur tenggang waduk dan sarana irigasi yang dibangun, sebagai akibat dari tingginya tingkat erosi dan sedimentasi. Hasil penelitian ini memperlihatkan bahwa secara keseluruhan wilayah studi sangat potensial terhadap bahaya erosi. Jika kondisi pada saat studi dilakukan masih terus dipertahankan, umur tenggang waduk hanya mencapai 25 tahun, yaitu 50 persen dari umur ekonomis yang direncanakan. Keragaan usahatani di wilayah studi temyata masih sangat rendah, baik dalam tingkat penggunaan masukan, penerapan kultur tehnis maupun tingkat hasilnya. Berdasarkan hasil simulasi ditambah dengan berbagai pertimbangan kualitatif, selanjutnya diajukan tiga altematif pola penggunaan dan dua altematif tehnik konservasi tanah.