Pengelolaan Daerah Tampung Way Rarem, Lampung Utara, Suatu Analisa Sosial Ekonomi

Authors

  • nFN Hermanto Pusat Penelitian Agro Ekonomi Jl. Jend Ahmad Yani No.70 Bogor

Abstract

Indonesian

Kelestarian fungsi Waduk Way Rarem sangat bergantung pada tingkat erosi tanah dan debit air yang dihasilkan oleh daerah tampung. Oleh karena itu daerah tampung Way Rarem perlu dijaga kelestariannya supaya dapat berfungsi sebagai pengatur erosi tanah dan aliran air. Pengelolaan daerah tampung yang ditinjau dari segi sosial ekonomi bermanfaat dalam mengidentifikasi peubah sosial, ekonomi dan kependudukan yang berperan dalam proses perubahan tataguna lahan di daerah ini. Optimasi penggunaan sumberdaya lahan yang memperhatikan pembatas erosi tanah diperlukan dalam rangka meningkatkan manfaat sosial bagi pengelolaan daerah tampung. Analisa kualitatif, yang ditunjang oleh analisa korelasi non parametrika dipergunakan dalam rangka mengidentifikasi peubah sosial, ekonomi dan kependudukan yang berperan dalam proses perubahan tataguna lahan. Metode rancangan linier dipergunakan dalam analisa optimasi penggunaan sumberdaya lahan di daerah tampung. Dari hasil analisa sosial ekonomi didapatkan tiga peubah yang sangat menentukan perubahan tataguna lahan di daerah tampung, yaitu peubah sarana sosial ekonomi (X2), status hukum atas lahan (X4) dan kepadatan penduduk (X12). Hasil optimasi penggunaan sumberdaya lahan menunjukkan bahwa kegiatan penanaman kopi seluas 19.205 (63.7%), lada seluas 7644 (25.4%) dan reboisasi seluas 1.146 ha (3.8%); masih dapat menjamin umur pakai waduk sampai dengan 60 tahun. Keuntungan sosial yang didapat dari hasil optimasi tersebut adalah 16.4 milyar rupiah.

Downloads

Published

13-10-2016