TINJAUAN IMPLEMENTASI PROGRAM FOOD ESTATE DAN PROSPEKNYA DI MERAUKE PAPUA

Authors

  • Maria Maghdalena Diana Widiastuti Universitas Musamus Merauke
  • Yusman Syaukat Departemen Ekonomi Sumberdaya dan Lingkungan, Fakultas Ekonomi dan Manajemen, Institut Pertanian Bogor
  • A. Faroby Falatehan Departemen Ekonomi Sumberdaya dan Lingkungan, Fakultas Ekonomi dan Manajemen, Institut Pertanian Bogor
  • Dedi Budiman Hakim Departemen Ekonomi Sumberdaya dan Lingkungan, Fakultas Ekonomi dan Manajemen, Institut Pertanian Bogor

Keywords:

food estate, intensification, large agriculture, MIFEE, MIRE, intensifikasi, lumbung pangan, pertanian skala besar

Abstract

The issue of food scarcity due to high population growth, continuous imports, and the massive conversion of agricultural land has prompted the government to pursue large-scale agriculture to meet food needs. Merauke has been the target of large-scale agriculture since 2005 with the Program Merauke Integrated Rice Estate (MIRE), Merauke Integrated Food and Energi Estate (MIFEE), and Lumbung Pangan Nasional (LPN) programs. Many lessons were learned from implementing these programs, including productivity, suitability, availability of land, water, social, cultural, economic, and environmental issues. This paper aims to discuss lessons learned from similar programs in the past and identifies potentials that could be developed to minimise failures. The method used was a literature review and interviews with key persons of these programs. The results showed that Merauke still has potential as a contributor to food fulfilment, with considerations: (1) minimising land clearing from the forest; (2) increasing productivity through the local corporate system; (3) the use of farmers as workers in corporations; (4) introducing environmentally friendly agriculture and the integration of modern agriculture and animal husbandry; and (5) considering post-on-farm downstream conditions.

References

Abdullah S. 2015. MIFEE dan mimpi swasembada beras [Internet]. [diunduh 2022 Mar 15]. Tersedia dari: https://villagerspost.com/opinion/mifee-dan-mimpi-swasembada-beras/.

Ade. 2015. Analisis penggunaan tenaga kerja pada usahatani padi sawah (studi kasus Desa Taccimpo, Kecamatan Dua Pitue, Kabupaten Sidenreng Rappang, Provinsi Sulawesi Selatan) [Skripsi]. [Makasar (ID)]: Universitas Hasanuddin.

Aldillah R. 2016. Kinerja pemanfaatan mekanisasi pertanian dan implikasinya dalam upaya percepatan produksi pangan di Indonesia. Forum Penelit Agro Ekon. 34(2):163–177. doi:10.21082/fae.v34n2.2016.163-171.

Ardiansyah A, Sahirman S, Rif’an M, Melmambessy EHP. 2017. Analisis kesesuaian lahan untuk padi di Distrik Semangga, Kabupaten Merauke. J Reg Rural Dev Plan. 1(1):87–97. doi:10.29244/jp2wd.2017.1.1.87-97.

Asti A, Priyarsono DS, Sahara S. 2017. Analisis biaya manfaat program pembangunan food estate dalam perspektif perencanaan wilayah : studi kasus Provinsi Kalimantan Barat. J Agribisnis Indones. 4(2):79–90. doi:10.29244/jai.2016.4.2.79-90.

Badan Litbang Pertanian. 2011. Buku pintar food estate. Bogor (ID): Badan Litbang Pertanian.

Boelaars J. 1986. Manusia Irian Jaya: dahulu, sekarang, masa depan. Jakarta (ID): PT. Gramedia.

[BPS] Badan Pusat Statistik. 2020. Merauke Dalam Angka 2021. Merauke (ID): Badan Pusat Statistik Kabupaten Merauke.

[BPS] Badan Pusat Statistik. 2021. Luas panen dan produksi padi di Indonesia 2020. Jakarta (ID): Badan Pusat Statistik.

[BPS] Badan Pusat Statistik. 2022. Berita Resmi Statistik: Luas Panen dan Produksi Padi di Indonesia 2022 (Angka Sementara). Jakarta (ID): Badan Pusat Statistik

[BPS] Badan Pusat Statistik Provinsi Papua. 2021. Provinsi Papua Dalam Angka 2020. Jayapura (ID): Badan Pusat Statistik Provinsi Papua.

Brüntrup M, Absmayr T, Dylla J, Eckhard F, Remke K, Sternisko K. 2016. Large-scale agricultural investments and rural development in Tanzania : lessons learned, steering requirements and policy responses. In: World Bank Conference On Land And Poverty; 2016 Mar 14-18; Washington DC, United States. Bonn (DE): German Development Institute / Deutsches Institut für Entwicklungspolitik (DIE).

[BWS] Badan Wilayah Sungai. 2021. Capaian ketersediaan sarana & prasarana irigasi pertanian. Laporan. Merauke (ID): Badan Wilayah Sungai Provinsi Papua.

Carebesth S, Bahari S. 2012. Merauke Integrated Food and Energy Estate (MIFEE) berkah atau bencana bagi rakyat Papua?. Policy Paper Bina Desa. Jakarta (ID): Yayasan Bina Desa.

Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, dan Perkebunan. 2009. Grand design Merauke Integrated Food and Energy Estate. Laporan. Merauke (ID): Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, dan Perkebunan.

Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, dan Perkebunan. 2022. Data luas potensial pertanian di Kabupaten Merauke 2022. Laporan. Merauke (ID): Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, dan Perkebunan.

FEB-Universitas Gajah Mada. 2015. Usulan master plan Kawasan Sentra Produksi Pangan Merauke. Laporan Proyek. Yogyakarta (ID): FEB-Universitas Gadjah Mada.

Franky YL. 2014. Mega Proyek MIFEE: Suku Malind Anim dan pelanggaran HAM. Dokumentasi ELSAM (Lembaga Stud dan Advokasi Masyarakat):12–26. [diunduh 2022 Apr 4]. Tersedia dari: https://referensi.elsam.or.id/wp-content/uploads/2014/12/Mega-Proyek-MIFEE-Suku-malin-Animdan-Pelanggaran-HAM.pdf.

Hall R, Scoones I, Tsikata D. 2017. Plantations, outgrowers and commercial farming in Africa: agricultural commercialisation and implications for agrarian change. J Peasant Stud. 44(3):515–537. doi:10.1080/03066150.2016.1263187.

Handaka N, Prabowo A. 2016. Kebijakan antisipatif pengembangan mekanisasi pertanian. Anal Kebijak Pertan. 11(1):27-34. doi:10.21082/akp.v11n1.2013.27-44.

Ihsan A, Mustafa A, Widjajanto Ek, Budiman I. 2020. Merauke sebagai basis ketahanan pangan Indonesia. Laporan Medco Analysis. Jakarta (ID): PT. Medco.

Kawengian T, Mandey JR, Waney NFL. 2019. Curahan tenaga kerja pada usahatani padi di Desa Lowian Kecamatan Maesaan. AGRI-SOSIOEKONOMI. 15(3):397–406. doi:10.35791/agrsosek.15.3.2019.25772.

Lantamal XI. 2016. Lantamal XI mendukung Program Pencanangan Kabupaten Merauke sebagai lumbung padi [Internet]. [diunduh 2022 Apr 4]. Tersedia dari: https://lantamal11-koarmada3.tnial.mil.id/Berita/tabid/68/articleType/ArticleView/articleId/207/Default.aspx.

Li C, Guo G. 2022. The influence of large-scale agricultural land management on the modernization of agricultural product circulation: based on field investigation and empirical study. Sustain. 14(21): 13967. doi:10.3390/su142113967.

Mangera Y, Wahida W, Yesnat C. 2022. Evaluasi kesesuaian lahan untuk komoditi padi, jagung dan bawang merah pada lahan bukaan baru di Kampung Bokem Distrik Merauke. Agricola. 12(1):49–57. doi:10.35724/ag.v12i1

Manikmas MOA. 2010. Merauke Integrated Rice Estate (MIRE): kebangkitan ketahanan dan kemandirian pangan dari ufuk timur Indonesia. Anal Kebijak Pertan. 8(4):323–338.

Mekiuw Y. 2013. Studi neraca air waduk lapangan (long storage) di Desa Semangga Jaya Kabupaten Merauke. Agricola 3(2):1–18. doi: 10.35724/ag.v3i2.120 .

Nasrulloh MH. 2016. Tinjauan kritis implementasi food estate dalam Merauke Integrated Food And Energy Estate (MIFEE). [Jember (ID)]: Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Jember.

Perlambang YA. 2016. Evaluasi kesesuaian lahan untuk tanaman pangan dan perkebunan serta optimalisasi pola tanam untuk tanaman pangan di Distrik Semangga, Merauke, Papua [Skripsi]. [Purwokerto (ID)]: Universitas Jendral Soedirman.

Pitoko RA. 2021. Sejarah impor beras dari era Soeharto hingga Jokowi [Internet]. [diunduh 2022 Mei 24]. Tersedia dari: https://www.idntimes.com/business/economy/ridwan-aji-pitoko-1/sejarah-impor-beras-dari-era-soeharto-hingga-jokowi.

Purbiyanti E, Yazid M, Januarti I. 2017. Konversi lahan sawah di Indonesia dan pengaruhnya terhadap kebijakan harga pembelian pemerintah (HPP) gabah/beras. J Manaj dan Agribisnis. 14(3):209-217. doi:10.17358/jma.14.3.209.

Ramadayanti E. 2021. Upaya perlindungan hak masyarakat adat setelah satu dasawarsa Program MIFEE (Merauke Integrated Food and Energy Estate) melalui citizen law suit. Padjadjaran Law Rev. 9(1):1–20.

Riadi AF. 2019. Analisis penggunaan tenaga kerja pada usahatani padi sawah irigasi di Desa Mulyasari, Kecamatan Tomoni, Kabupaten Luwu Timur, Provinsi Sulawesi Selatan [Skripsi]. [Makasar (ID)]: Universitas Hasanuddin.

Rumbekwan A, Fadhilah AN, Dirga S, Sembiring BJE. 2021. Food estate di Papua: perampasan ruang berkedok ketahanan pangan?. Kertas Posisi. Jakarta (ID): WALHI.

Schlett A, Beke J. 2018. The triumph of large-scale agriculture and its socioeconomic impact. Sociol Mintis ir veiksmas. 43(2):95–106. doi:10.15388/socmintvei.2018.2.4.

Silubun, A J; Putri SGA. 2019. Analysis of the implementation impact of Merauke Integrated Food and Energy Estate (MIFEE). In: IOP Conf. Series: Earth and Environmental Science 235 (2019) 012086.

Simamora B, Lubis K, Arini H. 2021. Analisis asumsi-asumsi pada program food estate di Papua. PERSPEKTIF. 10(2):106–111. doi:10.31289/perspektif.v10i2.4267.

Subiksa I. 2008. Prospect of rice estate development in Merauke Regency: A view from soil and water management aspects. J Sumberd Lahan. 2(02):83–94.

Sulaiman AA, Las I, Subagyono K, Alihamsyah TH. 2017. Membangun lumbung pangan di wilayah perbatasan (sinergitas merintis ekspor pangan di wilayah perbatasan NKRI). Suryana A, Hermanto, Hendayana R, editor. Jakarta (ID): IAARD Press.

Suryani D. 2016. Structural violation of indigenous human rights in Indonesia: a case study of Merauke Integrated Food and Energy Estate (MIFEE) in Papua. J Masy dan Budaya. 18(1):97–108. https://doi.org/10.14203/jmb.v18i1.343.

Syaukat Y. 2010. Kebijakan pengembangan food estate di Merauke. In: Seminar Nasional “Food Estate di Indonesia: Mampukah mewujudkan pembangunan pertanian yang berkelanjutan, berkedaulatan dan berkeadilan?” 2010 Des 14-15; Bogor, Indonesia. Bogor (ID): Fakultas Ekologi Manusia (FEMA).

Tanaman Pangan dan Hortikultura. 2021. Kajian akademis lahan pertanian pangan berkelanjutan (LP2B) di Kabupaten Merauke. Laporan. Merauke (ID): Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, dan Perkebunan.

Tanjung NR. 2018. Studi waktu untuk perancangan kebutuhan tenaga kerja dan mekanisasi pada sistem budidaya padi skala agroindustri di Toyota Organic Village [Skripsi]. [Bogor (ID)]: Institut Pertanian Bogor.

Wahyunto, Dariah A. 2014. Degradasi lahan di Indonesia: kondisi existing, karakteristik, dan penyeragaman definisi mendukung gerakan menuju satu peta. J Sumberd Lahan. 8(2):81-93. doi:10.2018/jsdl.v8i2.6470.

Widiastuti MMD, Syaukat Y, Falatehan F, Hakim DB. 2022. Kontribusi program tol laut rute T19 dalam mendukung merauke sebagai lumbung pangan nasional. Agricola. 12(1):91–101. doi: 10.35724/ag.v12i2.4498.

Widyantari IN, Maulany GJ, Wijayanti N. 2022. Analisis kelayakan usahatani padi petani transmigran di Kampung Margamulya Distrik Semangga Kabupaten Merauke Provinsi Papua. SEPA J Sos Ekon Pertan Agribisnis. 18(2): 207-213 doi:10.20961/sepa.v18i2.50484.

Zahasfana LL, Kuntadi EB, Aji JMM. 2017. The agricultural labor outpouring off paddy farming in Gumelar Village Balung District Jember Regency. Jurnal Agribest 01(02):168–179. doi: 10.32528/agribest.v1i2

Zakaria RY, Kleden EO, Franky YL. 2011. MIFEE: tak terjangkau angan malind catatan atas upaya percepatan pembangunan MIFEE di Kabupaten Merauke, Papua. Jakarta (ID): Yayasan Pusaka.

Zarahma VA, Marwanti S, Antriyandarti E. 2020. Analisis usahatani padi sawah di Kabupaten Magetan Provinsi Jawa Timur. Agribus J. 13(2):74–86. doi:10.15408/aj.v13i2.13954.

Zuo Y, Ma L, Cai H, Wu T, Xin X. 2015. China’s on-going debates over large-scale farming: what are the pros and cons? China Agric Econ Rev. 7(3):338–343. doi:10.1108/CAER-06-2015-0072.

Downloads

Published

2023-08-01

How to Cite

Widiastuti, M. M. D., Syaukat, Y., Falatehan, A. F., & Hakim, D. B. (2023). TINJAUAN IMPLEMENTASI PROGRAM FOOD ESTATE DAN PROSPEKNYA DI MERAUKE PAPUA. Forum Penelitian Agro Ekonomi, 40(2). Retrieved from https://epublikasi.pertanian.go.id/berkala/fae/article/view/3552