Pemberdayaan Masyarakat Petani Kakao Melalui Pengembangan Kelembagaan (Studi Kasus di Desa Putat, Kecamatan Patuk, Kabupaten Gunung Kidul)
Kata Kunci:
pemberdayaan, petani, kakao, kelembagaanAbstrak
Penelitianinibertujuanuntuk mengetahui kondisi UsahaTani dan Kelembagaan
dalammendukung pemberdayaanpetaniKakao,serta untukmerumuskanstrategi
pemberdayaanpetaniKakaodi DesaPutat Kecamatan patukKabupatenGunung
KidulmelaluipengembanganKelembagaan Petani.Penelitian ini menggunakan
pendekatan kualitatif dan tipe penelitian deskriptif, dengan proses observasi dan
wawancaramengkajipengembangankelembagaandalam upaya pemberdayaan
masyarakat. Hasil penelitianmenunjukkan bahwa kondisi usahatanimasyarakat
petanikakao memiliki3keterbatasanyaitukemampuandalamkepemilikanlahan,
modal dalamusaha, dan keterampilan yangmasih rendah. Ketiga komponen ini
juga mempengaruhi kondisi kelembagaan kelompok tani yang telah
dikembangkan, namun pengembangannya terkesan tidak nampak. Disusunlah
strategi pengembangan kelembagaan dalam pemberdayaan petani kakao yang
diharapkan akan menjadi pedoman dan rencana dalam penyadaran diri dan
peningkatan kemampuan dalam kelompok petani kakao adalah:strategi
pengembangan sumber daya manusia, pengembangan lahan yang efektif,
pemberianmodal,serta peran pemerintah.
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2020 Nunung Nurlaela
Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.