Rekomendasi Pupuk N, P, dan K untuk Perkebunan dan Biofarmaka (per kabupaten) buku II

Authors

Dr. Ladiyani Retno Widowati, MSc

Keywords:

PUPUK, PERKEBUNAN, BIOFARMAKA

Synopsis

Pupuk merupakan sarana produksi yang berperan penting terhadap pengkatan
produktivitas dan kualitas hasil tanaman, oleh karena itu ketersediaan pupuk ditingkat petani
perlu medapat perhatian dalam menysusun kebijakan kebutuhan subsidi untuk petani
perkebunan rakyat. Oleh karena itu pemahaman petani tentang pentingnya pupuk terhadap
peningkatan produksi perlu terus disosialisasikan.
Dengan keterbatasan alokasi anggaran subsidi pupuk khususnya untuk petani
perkebunan rakyat, dengan demikian rekomendasi pemupukan harus efektif dan efisien sesuai
dengan kebutuhanan. Perlu disiapkan panduan rekomendasi pemupukan untuk setiap wilayah
pengembangan komoditas perkebunan rakyat untuk masing-masing komoditas baik dalam
bentuk pupuk tunggal atau majemuk dengan formula 15-10-12 berdasarkan komoditas dan
status kesuburan tanah.
Rekomendasi pemupukan untuk tanaman perkebunan seperti vanilli, pala, tembakau,
teh, jambu mete dan stevia serta tanaman biofarmaka seperti jahe, kunyit, lengkuas, kencur,
kapulaga, temulawak dan mengkudu berdasarkan status hara P dan K rendah, sedang dan
tinggi telah disusun menggunakan pilihan pupuk tunggal dan NPK 15-10-12. Daftar
rekomendasi pemupukan untuk perkebunan rakyat per kabupaten untuk masing-masing
komoditas dapat digunakan sebagai acuan untuk menghitung alokasi kebutuhan subsidi
pupuk perkebunan rakyat.

FORTH COMING PUBLICATION

Categories