Kecenderungan Hujan Ekstrem di Unit Pelaksana Teknis Pengelolaan Sumberdaya Air di Pasuruan, Jawa Timur

Authors

  • M. Dian Nurul Hidayat Universitas Jember
  • Indarto Indarto Universitas Jember
  • M. Askin Universitas Jember
  • Idah Andriyani
  • Tasliman Tasliman

Abstract

Abstrak. Peningkatan curah hujan ekstrem dengan durasi lebih lama dapat meningkatkan frekuensi dan besar bencana hidro-meteorologi yang terjadi pada suatu wilayah. Hujan ekstrem dengan durasi lebih lama dan merata pada suatu wilayah telah menyebabkan kejadian banjir bandang pada beberapa kota di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan menganalisis kecenderungan dan perubahan hujan ekstrem (2-harian) dan menggambarkan sebaran spasial kecenderungan hujan ekstrem ke dalam peta tematik. Data hujan dari 64 stasiun di wilayah Unit Pelaksana Teknis Pengelolaan Sumberdaya Air (UPT-PSDA) di Kabupaten Pasuruan (periode rekaman data dari 1980 – 2015), digunakan sebagai input utama. Data hujan 2-harian diolah dari data hujan harian. Analisis kecenderungan menggunakan Uji Mann-Kendall, Rank-Sum, dan Median Crossing test. Hasil uji Mann-Kendall menunjukkan kecenderungan signifikan hujan 2-harian terjadi pada 12 stasiun. Hasil uji Rank-Sum menunjukkan delapan stasiun hujan mengalami perubahan hujan 2-harian signifikan. Berdasarkan uji tersebut secara keseluruhan wilayah UPT PSDA Pasuruan tidak mengalami kecenderungan perubahan hujan ektrim pada periode 1980 sampai dengan 2015.

Abstract. Increased extreme rainfall duration can increase the frequency and magnitude of hydro-meteorological related disaster events. The extreme rainfall events with more prolonged duration have caused flash flood events in several areas in Indonesia. The aims of the study were to analyze the trends and shifts of 2-days extreme rainfall and to describe the spatial distribution of rainfall trend into thematic map layers. Rainfall data from 64 stations in the area of Water Management Unit (UPT PSDA) at Pasuruan (recorded from 1980-2015), were used as the main input. The 2-days extreme rainfall data was processed from daily rainfall data. The trend analysis used Mann-Kendall, Rank-Sum, and Median Crossing Tests. The Mann-Kendall test resulted in a significant trend of 2-days extreme-rainfall occurred in 12 rainfall stations. The Rank-Sum test showed that eight rain gauge experienced a shift. Based on these tests, we conclude that the overall area of UPT PSDA Pasuruan has not experienced the changes in extreme rainfall events from 1980 to 2015.

Author Biographies

M. Dian Nurul Hidayat, Universitas Jember

PS teknik Pertanian

Indarto Indarto, Universitas Jember

PS Teknik Pertanian, FTP, Univ. Jember

M. Askin, Universitas Jember

Informatika untuk pertanian, manajemen

Published

2020-06-25

Issue

Section

Articles