Okratoksin A dalam Pakan Ternak

Abstract

Okratoksin A (OTA) merupakan mikotoksin beracun yang dihasilkan oleh jamur Aspergillus dan Penicillium, serta menjadi kontaminan penting dalam pakan ternak. Kontaminasi OTA dapat terjadi akibat penyimpanan pakan yang tidak memenuhi standar lingkungan seperti suhu dan kelembaban. Konsumsi pakan terkontaminasi OTA pada ayam broiler dapat menimbulkan gangguan ginjal, sistem kekebalan, pencernaan, serta menurunkan pertumbuhan dan produktivitas ternak. Deteksi OTA dilakukan menggunakan berbagai metode, seperti High-Performance Liquid Chromatography (HPLC), LC-MS, ELISA, dan TLC, dengan validasi yang menunjukkan batas deteksi hingga 15 µg/kg. Dalam upaya menjamin keamanan pangan, penting bagi produsen pakan untuk menerapkan kontrol kualitas bahan baku serta bagi peternak untuk memilih pakan yang aman dan bebas dari kontaminasi mikotoksin. Artikel ini mengulas dampak OTA, metode deteksi, dan strategi pencegahannya dalam konteks industri peternakan di Indonesia.