PENGEMBANGAN PERBENIHAN SAPI POTONG DAN PERANNYA DALAM PENCAPAIAN SWASEMBADA DAGING SAPI
Keywords:
beef, self-sufficiency, artificial insemination, breeding , daging sapi, swasembada, inseminasi buatan, sistem perbenihanAbstract
The Beef Self-Sufficiency Program (PSDS) to be realized in 2014 is one of the main agricultural development targets for the period of 2010-2014. Some regulations are launched to support this program. Many provincial governments create program to encourage domestic cattle population. Artificial insemination (AI) is still a dominant method besides natural reproduction through the village breeding centers (VBC). Supply of quality frozen cement at sufficient quantity and affordable price, expanding number of inseminators, improving VBC, profitable domestic cows’ price, feed supply, and grazing land intensification are prerequisites for beef self-sufficiency achievement.
References
Badan Standardisasi Nasional, 2005. Standar Nasional Indonesia SNI 01-4869.1-2005 untuk Semen Beku Sapi. Jakarta.
Balai Besar Inseminasi Buatan (BBIB) Singosari. 2009. Kinerja Balai Besar Inseminasi Buatan Singosari. Malang.
Chevni, A.A. 2011. Kredit Pembibitan Sapi Baru Terserap 10%. Bisnis Indonesia 21 November 2011. bisnis.com. Jakarta.
Departemen Pertanian. 2006. Peraturan Menteri Pertanian tentang Sistem Perbibitan Ternak Nasional, Direktur Jenderal Peter-nakan. Direktorat Pembibitan. Jakarta
Departemen Pertanian. 2007. Peraturan Menteri Pertanian Nomor: 59/2007 tentang Pe-doman Percepatan Pencapaian Swa-sembada Daging Sapi (P2SDS). Jakarta.
Departemen Pertanian. 2007. Peraturan Menteri Pertanian Nomor 60/Permentan/HK.060/ 8/2007 tentang Unit Percepatan Pen-capaian Swasembada Daging Sapi 2010. Jakarta.
Departemen Pertanian. 2007. Pedoman Percepatan Pencapaian Swasembada Daging Sapi (P2SDS), Direktur Jenderal Peternakan. Jakarta.
Departemen Pertanian. 2008. Pedoman Teknis Program Percepatan Swasembada Daging Sapi. Jakarta.
Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat. 2009. Target 1 Juta Sapi Potong pada 2014 Sulit Dicapai Sabtu, 21 Nopember 2009. http://www.disnak. jabarprov.go.id/index. php?mod=detilBerita&idMenuKiri=&idBerita=383
Dinas Peternakan Provinsi Jawa Timur. 2009. Sasaran, Realisasi dan Persentase Inseminasi Buatan (IB) dan Kelahiran Pedet Hasil Inseminasi Buatan pada Ternak Sapi Potong di Provinsi Jawa Timur, Januari - Juni 2009. Surabaya.
Dinas Peternakan Provinsi Jawa Timur. 2011. Program Intan Satu Saka, 155 Smart atau 158 Excelent di Pamekasan. http:// www.disnak-jatim.go.id/web/index.php/ Riset-dan-Teknologi. Tanggal 19 Mei 2011.
Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan, 2012. Unit Pelaksana Teknis: Balai Inseminasi Buatan Lembang Bandung. http://ditjennak. deptan.go.id/index.php? page=upt&action=infoupt&idcat=189
Direktorat Jenderal Peternakan. 2006. Peraturan Direktur Jenderal Peternakan Nomor : 122/Kpts/Ot.210/F/11.06 tentang Petunjuk Teknis Produksi dan Distribusi Bibit Ternak pada Unit Pelaksana Teknis Pembibitan Ternak Unggul. Jakarta.
Direktorat Jenderal Peternakan. 2006. Peraturan Direktur Jenderal Peternakan Nomor : 121/Kpts/Ot.210/F/11.06 tentang Petunjuk Teknis Pengawasan Mutu Semen Beku Sapi dan Kerbau. Jakarta.
Diwyanto, K. dan Herliantien. 2006. Aplikasi Teknologi Inovatif Sexing Dalam Program Inseminasi Buatan dan Usaha Cow-Calf Operation. Wartazoa Vol. 16 No. 4:171-180.
Diwyanto, K. dan R.A. Saptati. 2010. Tantangan dan Peluang dalam Mewujudkan Ketahanan Pangan Asal Ternak: Susu dan Daging Sapi. dalam Nizam, M. Munir, dan A.M. Fauzi (Penyunting). Menuju Kedaulatan Bangsa. Klaster Ketahanan Pangan, hal 83-98. Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi. Kementerian Pendi-dikan Nasional. Jakarta.
Diwyanto, K. 2011a. Mencegah Pemotongan Sapi Betina Produktif dan Meningkatkan Po-pulasi Sapi Menuju Swasembada Daging. Policy Paper 5. Forum Komunikasi Profesor Riset Badan Litnag Pertanian. Mareta 2011. Jakarta. 8 hal.
Diwyanto, K. 2011b. Mengurangi Ketergantungan Pasokan Daging dan Sapi Bakalan dari Australia. Policy Paper. Forum Komunikasi Profesor Riset Badan Litnag Pertanian. Mareta 2011. Jakarta. 7 hal.
Diwyanto, K. 2011c. Tunda Potong Sebagai Strategi Jangka Pendek untuk Mendukung Program Swasembada Daging Sapi. dalam Sumarno, T.D. Sudjana, I. Las, B. Prastowo, dan Hermanto, hal 55-62. Forum Komunikasi Profesor Riset. Policy Brief: Inovasi Teknologi dan Kelembagaan Pertanian. Badan Litbang Pertanian, Kementerian Pertanian, Jakarta. 151 hal.
Hadi, P.U., dan N. Ilham. 2002. Problem dan Prospek Pengembangan Usaha Pembi-bitan Sapi Potong di Indonesia. Jurnal Badan Litbang Pertanian 21(4): 148-157.
Ilham, N., E. Basuno, W.K. Sejati, S. Nuryanti, Ashari, F.B.M. Dabukke, dan R. Elizabeth. 2011. Keragaan, Permasalahan dan Upaya Mendukung Akselerasi Program Swasembada Daging Sapi. Makalah Seminar Hasil Penelitian TA 2011. Pusat Sosial Ekonomi dan Kebijakan Pertanian. Bogor. 36 hal.
Kementerian Pertanian. 2009. Rancangan Rencana Strategis Kementerian Pertanian Tahun 2010-2014. Jakarta. 184 hal.
Kementerian Pertanian. 2010. Peraturan Menteri Pertanian Nomor 19/2010 tentang Pedoman Umum. Program Swasembada Daging Sapi (PSDS) 2014. Jakarta.
Keputusan Menteri Pertanian Nomor 681/Kpts/ Ot.140/11/2004. Tentang Organisasi dan Tata Kerja Balai Besar Inseminasi Buatan.
Kompas. 2008. Indonesia Kekurangan Benih Sapi. www.kompas.com. Monday 14 Juli 2008.
Pemkab Enrekang. 2008. Enrekang Siap Jadi Pemasok Bibit Kentang. www. enrekangkab.go.id/index.php?option=com
Pemerintah Provinsi Jawa Timur. 2003. Keputusan Gubernur Jawa Timur No 64/2003 tentang Pelaksanaan Program Inseminasi Buatan Sejuta Akseptor Sapi (INTAN SEJATI) di Jawa Timur. Surabaya
Pemprov Jatim. 2009. Kentang Pasuruan Persilangan Lokal, Jerman dan Belanda. www.d-infokom-jatim.go.id/news_pot.php?id=7&t=316 6 Januari 2009.
Putria, R. 2008. Analisis Kelayakan Usaha Pengembangan Pembibitan (Breeding) Sapi Potong pada PT Lembu Jantan Perkasa (LJP), Serang, Propinsi Banten. Program Sarjana Ekstensi Manajemen Agribisnis Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor. Skripsi. Tidak dipubli-kasikan. Bogor. 130 hal.
Sariubang, M. dan S.T. Tambing. 2000. Analisis Pola Usaha Pembibitan Sapi Bali yang Dipelihara Secara Ekstensif dan Semi Intensif, hal. 408-412 dalam Seminar Nasional Peternakan dan Veteriner. Pusat Penelitian dan Pengembangan Peter-nakan, Badan Penelitian dan Pengem-bangan Pertanian, Departemen Pertanian. Bogor. 601 hal.
Wahyudi, S. 2009. NTB Menuju Bumi Sejuta Sapi. 15 Mei 200. http://www.vet-indo.com/ Artikel-Member/NTB-Menuju-Bumi-Sejuta-Sapi.html
Wahyuni, N.D. 2009. RI Baru Swasembada Daging 2014. Rabu, 11/03/2009 20:31 WIB. www.detikFinance.com
Zairin, M., Mashur , Sudarto , Prisdiminggo dan N. Inggah. 2004. Pengkajian Adaptasi Teknologi Pembibitan Kentang pada Dataran Tinggi Sembalun di Lombok Timur NTB. Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) NTB. Mataram.