PENGETAHUAN PETANI PADA BIMTEK PADAT KARYA PRODUKSI BENIH JAGUNG DI KABUPATEN BENGKULU UTARA

Abstract

Kabupaten Bengkulu Utara pada tahun 2015 jumlah luas panen jagung 1.478 ha dengan produksi 10.579 ton. Peningkatan produksi jagung adalah meningkatkan produktivitas ketika petani menggunakan benih bermutu dan varietas unggul baru (VUB) yang sesuai dengan wilayah pengembangan. Bimtek atau singkatan dari Bimbingan Teknis dilaksanakan dengan tujuan untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia. Peningkatan Prilaku merupakan salah satu upaya dalam mempercepat transfer teknologi ke pengguna. Penelitian ini bertujuan menganalisis pengetahuan petani pada Bimtek Padat Karya Produksi Benih Jagung  dan hubungan pengetahuan petani dengan karakteristik responden Data dikumpulkan dengan cara membagikan kuisioner sebelum dan setelah acara Bimtek kepada 22 orang responden. Analisis data menggunakan statistik despkriptif dan hubungan karakteristik responden dengan pengetahuan menggunan korelasi rank spearman Hasil pengkajian menunjukkan persentase peningkatan pengetahuan petani sebesar 6,44% dengan nilai signifikan sebesar 0,087. Korelasi karakteristik petani dengan peningkatan pengetahuan petani adalah berhubungan tidak signifikan, masing-masing > 0,05. Pengetahuan petani masih dalam katagori kurang, perlu dilakukan kembali penyuluhan dengan berbagai metode penyuluhan yang lain dalam upaya peningkatan pengetahuan petani.